Bupati perempuan pertama di Sulsel ini berharap masyarakat Luwu Utara bisa sejahtera dengan memanfaatkan seluruh potensi yang dimilikinya, dan tugas pemerintah daerah bersama STP Unhas menyiapkan wadah melalui strategi program dan kegiatan yang dilakukan. Salah satunya adalah pengerahan sumber daya yang diibaratkan sebagai “gadis cantik” yang cerdas dan bijaksana untuk mengundang “perjaka yang kaya dan baik hati” untuk berinvestasi.
“Kita berharap nanti ada kesepakatan yang akan kita buat dalam upaya kita membangun Luwu Utara menjadi lebih baik dan sejahtera. Nah, melalui FGD ini, kita ingin lebih memperjelas lagi arah dan fokus kita ke depan seperti apa dalam kerjasama denga STP Unhas,” jelasnya. Turut hadir dalam FGD ini, Kadis Kominfo Arief R. Palallo, Kadis Pertanian Rusydi Rasyid, serta Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan Muharwan. Sementara dari STP Unhas sendiri hadir Penasehat Ahli STP Unhas Edy Djuwito dan beberapa peneliti STP Unhas. (Rls)