FAJAR.CO.ID, PINRANG -- SPBU 74.912.01 Macorawalie sengaja menjual BBM premium secara eceran pakai jeriken. Pertamina janji untuk mengusut.
SPBU 74.912.01 Macorawalie yang terletak di Jalan Bintang, Kecamatan Watang Sawitto mendapat sorotan masyarakat. Di salah satu vidio yang viral di medsos menciduk adanya aksi melayani pembelian secara jeriken. Oknum pegawai SPUB tersebut melayani pengisian saat tengah malam dan sengaja mematikan lampu.
Pengelola SPBU 74.912.01 Maccorawalie, Anasrullah membenarkan terkait hal tersebut, dirinya mengaku saat itu dirinya sudah beristirahat saat aksi tersebut dilakukan pegawainya.
"Benar adanya hal tersebut dan itu dilakukan operator SPBU yang jaga malam" kata Anasrullah singkat.
Pihaknya menambahkan jumlah BBM Premium yang didapat tiap hari mencapai 16 ton. Jatah tersebut sudah habis saat magrib.
Menyikapi ulah SPBU 74.912.01 Maccorawalie tersebut, Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VII, Laode Syarifuddin Mursali, menyatakan sudah medapatkan laporan dan kini sedang melakukan penelusuran.
"Iyah, informasinya sudah sampai ke kami. Nah sekarang, saya sedang komunikasikan dengan bagian ritel untuk dilakukan penelusuran lebih jauh," bebernya.
Laode menegaskan, SPBU sama sekali tak dibolehkan untuk melayani pengisian jeriken, apalagi untuk produk BBM bersubsidi. Sebab, pada prinsipnya BBM bersubsidi itu diperuntukkan untuk mereka yang tidak mampu.
"Video yang viral itu juga sudah sampai ke kami. Apalagi pengisiannya dilakukan dini hari atau tengah malam begitu. Makanya penting untuk kami verifikasi lebih jauh," tegasnya. (Muhlis/fajar)