FAJAR.CO.ID, GOWA -- Jumlah jenazah positif Covid-19 yang dimakamkan di Macanda, Kabupaten Gowa semakin banyak. Data terakhir, jumlah yang telah dimakamkan sebanyak 1.179 jenazah.
Dari 1.179 jenazah yang telah dimakamkan, terdiri dari 704 Laki-laki dan 475 perempuan.
Imbasnya, lahan pemakaman itu semakin sesak. Dikhawatirkan ke depan, lahan milik Pemprov Sulsel itu tak bisa lagi menampung jenazah Covid-19.
Terlihat, sudah banyak makam jenazah Covid-19 yang harus dikubur oleh petugas di sekitar pintu masuk pemakaman.
Kasubag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan, mengatakan, lahan khusus jenazah Covid-19 itu sebentar lagi akan penuh. Jika dihitung, jumlahnya sudah tak bisa lagi lebih 100 makam.
"Pemakaman itu sudah menuju ke depan, dalam arti menuju ke depan (pintu masuk pemakaman). Diperkirakan sekitar 100 jenazah lagi yang bisa masuk," katanya, Jumat (30/7/2021).
Hal ini juga merupakan imbas dari adanya virus varian Delta baru yang saat ini mulai masuk ke Sulawesi Selatan.
Meski sudah hampir penuh, namun sejumlah mobil ambulans tak berhenti membawa jenazah Covid-19 untuk dimakamkan di sana.
Perwira polisi tiga balok ini melanjutkan, ke depan agar pihak terkait bisa mencari lahan lain untuk memakamkan jenazah Covid-19, dan tidak hanya di Macanda saja.
"Semoga kerja sama dengan Satgas bisa mencari lahan lain," terang Mangatas.
"Saat ini jenazah yang masuk bisa sampai satu sampai empat. Padahal sebelum ada virus varian delta, itu hanya satu tiap harinya," sambung Mangatas kepada wartawan.
