FAJAR.CO.ID, ENREKANG-- Banyaknya kejadian keluarga pasien Covid-19 yang meminta dipulangkan membuat pihak rumah sakit Massenrempulu (RS) Enrekang kewalahan.
Kepala Seksi Pelayanan RS Maspul, Indri mengatakan, banyak keluarga pasien Covid-19 yang meminta untuk memulangkan pasien yang tengah dirawat.
"Ini baru-baru terjadi kemarin, keluarga jenazah Covid mengambil paksa untuk dipulangkan ke rumahnya. Ada juga pasien yang masih dirawat keluarganya minta untuk dipulangkan," katanya, Senin, 2 Agustus.
Hal tersebut membuat pihak rumah sakit tidak banyak melakukan apa-apa, karena tak ingin bersitegang dengan pihak keluarga pasien.
"Kalau sudah di luar rumah sakit itu sudah bukan kewenangan kami," ujarnya.
Atas kejadian tersebut, beberapa pihak mempertanyakan kinerja Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, yang tidak efektif dalam memberikan pengertian ke masyarakat.
Anggota DPRD Enrekang, Ismail Jafar mengatakan, kerja-kerja tim satgas Covid-19 Enrekang sangat lemah. Sehingga, terjadi hal-hal yang akan berdampak buruk bagi masyarakat sendiri.
"Satgas Covid ini kerjanya dipertanyakan. Kita tidak mau hal ini seperti sering terjadi. Jangan sampai vaksin digencarkan, tapi kasus Covid juga meningkat," ungkapnya.
Di Kabupaten Enrekang saat ini tercatat sudah 96 terkonfirmasi positif dalam periode Juli 2021. Jumlah kasus tersebut meningkat drastis dibanding pada Juni lalu.(Rac/fajar)
