Masalah tak sampai disitu. Beberapa pihak keluarga merasa keberatan atas pelayanan RS Maspul Enrekang. Pasalnya, jenazah baru dimakamkan pada pagi hari dikarenakan tidak adanya peti untuk jenazah Covid.
Sementara itu, Kapolres Enrekang, AKBP Andi Sinjaya menegaskan, akan memperketat penjagaan di RSUD Maspul Enrekang. Itu dilakukan untuk mencegah hal serupa terjadi.
"Apapun itu kita tidak mengizinkan seperti itu. Kita akan perketat lagi di RS Maspul agar hal itu tidak terjadi lagi. Kami meminta rumah sakit juga sering melakukan koordinasi dengan tim satgas," tegasnya.(Rac)