FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman (Unmul), Samarinda, Kalimantan Timur menyasar sekolah-sekolah di Makassar untuk melakukan pembinaan.
Salah satu sekolah yang menjadi sasaran pembinaan adalah SDN Kompleks Sambung Jawa yang terletak di Jalan Baji Gau.
Sebanyak 40 siswa SDN Kompleks Sambung Jawa yang ikut dalam pembinaan ini. Beberapa diantaranya akan dipilih menjadi duta dokter cilik, duta dokter gigi cilik dan duta dokter lingkungan cilik.
Tujuan dari program ini untuk mengoptimalkan peran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dan Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKSG).
Salah satu staf di program study Kedokteran Gigi Unmul, Lilies Anggarwati Astuti mengatakan, sebelumnya telah dilakukan kerja sama dengan SDN Kompleks Sambung Jawa pada tahun 2017 kemarin.
"Kemarin (2017) saya sudah datang ke sekolahnya ibu untuk membina UKS dan UKGS," katanya, ketika ditemui di SDN Kompleks Sambung Jawa usai melakukan pembinaan.
Sehingga kata dia, program kali ini lebih dimudahkan karena sebelumnya sudah ada kerja sama.
Pembinaan dilakukan mulai hari ini dengan jumlah perwakilan siswa sebanyak 12 orang untuk menghindari kerumunan.
Selebihnya akan diikutkan lewat zoom selama empat pekan.
"Nanti di akhir, kami akan memilih duta dokter cilik, dokter gigi cilik dan dokter lingkungan dengan item penilaian dari kami," ujarnya.
Para siswa ini nantinya diharapkan dapat menjadi Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 di sekolah.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Kompleks Sambung Jawa, Fahmawati menyebutkan, program ini luar biasa karena mempertemukan dua pulau yang berbeda.