FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Pertikaian antara kelompok warga asal Barukang dan Cambayya kembali pecah di Kecamatan Ujung Tanah, Makassar, Rabu malam (16/9/2021).
Aksi itu berlangsung hingga Kamis dinihari dan terjadi karena sehari sebelumnya, salah satu teman mereka dari kelompok Barukang, ditangkap Tim Angngaru Polres Pelabuhan.
Dalam tawuran kali ini, polisi terpaksa berkali-kali melepaskan tembakan gas air mata ke dua belah kelompok hingga bubar.
Setelah itu, polisi melakukan penyisiran dan menangkap pelaku, yang hendak sembunyi di sekitar wilayah Pelabuhan Paotere. Dalam penangkapan itu, tampak 1 orang pelaku yang hendak dibawa polisi, justru ditahan oleh ibunya
Ibu itu tak terima anaknya ditangkap karena terlibat tawuran. Sembari menangkap pelaku, polisi yang ada di lokasi tawuran menyisir dan menemukan belasan anak panah
Danru 2 Tim Angngaru, Aipda Ilham, mengatakan, seluruh pelaku dan barang bukti yang diamankan dibawa ke Mapolres Pelabuhan.
"Dugaan penyebab tawuran masih diselidiki tapi kami amankan delapan pelaku," katanya, saat dikonfirmasi, Kamis (16/9/2021).
Setibanya di kantor polisi, para pelaku diperintahkan jalan jongkok saat masuk ke Mapolres Pelabuhan. Saat ini para pelaku masih ditahan di Mapolres Pelabuhan, untuk interogasi lebih lanjut.
"Sampai saat ini kami masih siaga. Ada anggota yang berjaga di lokasi dan mengimbau warga agar tak terprovokasi," tandas Ilham. (Ishak/fajar)
