FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kota Makassar kini gencar menggelar pelatihan untuk para dai yang ada di Sulawesi Selatan. Di hotel Continen Jl Adiaksa, Senin, 20 September hingga Selasa, 21 September.
Tujuan dari pembekalan tersebut yakni memberikan support dan membekali Dai ini dengan ragam materi. Untuk dissampaikan lewat dakwahnya secara langsung, maupun lewat media sosial. Training Dai ini sejalan dengan program pemerintah di bidang keagamaan.
Narasumber Pembekalan sekaligus Wakil Ketua III Bidang Perencana dan pelaporan Basnas Makassar, Waspada Santing mengatakan para dai ini dibimbing bagaimana ke depannya mereka berdakwah atau menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk bisa selalu taat dengan aturan.
Salah satunya kata dia, mengenai dakwah terkait kewajiban umat akan zakat.
Materi ini yang ke depan bisa disampaikan kepada umat ketika nantinya berdakwah di beberapa tempat. Termasuk akun sosial media mereka.
"Jadi ada beberapa macam zakat yang perlu dijelaskan lagi kepada masyarakat. Masih banyak masyaralat yang mengira bahwa zakat itu hanya zakat fitrah semata," ucapnya.
Tetapi kata Waspada, sebetulnya ada zakat lagi yang harus ditahu, bahkan wajib ditunaikan. Namanya zakat harta. Zakat ini bisa dihitung perorangan maupun per perusahaan.
" Ini yang coba kami sampaikan ke para dai bahwa hal tersebut mesti disebarkan ke masyarakat. Sehingga mereka tahu," ucapnya.
Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Zakat Baznas Makassar, Abdul Jurlan mengatakan pelatihan yang dibuat Baznas Kota Makassar ini melibatkan 50 orang dai. Para Dai yang telah dibekali ini, nantinya akan bertugas di beberapa lokasi.