FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Proyek prestisius Jalan Metro Tanjung Bunga ditarget segera dirampungkan oleh Pemerintah Kota Makassar.
Proyek prestisius tersebut sudah cukup dinantikan masyarakat. Pasalnya pembangunan beberapa kali molor sejak era Pj Walikota Makassar Rudy Djamaluddin.
Kini, Pemkot tegaskan, pengerjaan penuh mulai dilakukan pekan ini.
Proyek yang menelan anggaran Rp87,8 milliar tersebut dilaporkan dimulai di depan RS Siloam Makassar hingga 6 km menuju Jembantan Barombong.
Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Makassar mewarning masyarakat, pasalnya kemacetan diprediksi meningkat selama pengerjaan jalan hingga Desember mendatang.
"Untuk menghindari kemacetan akibat pekerjaan jalan metro, agar pengguna jalan untuk memilih jalur alternatif lain," kata Kabid Jalan dan jembatan Dinas PU Makassar, Tajuddin.
Terutama pada jam-jam sibuk saat masyarakat berangkat dan pulang kerja, atau sekitar pukul 08.00 pagi dan 17.00 sore.
"Kita sebenarnya sudah mulai sejak 5 Oktober lalu, tapi kita mulai warning karena aktivitas konstruksi mulai sibuk di lokasi," tuturnya.
Terpisah, Pejabat Pelaksana Teknis Lapangan (PPTK) Darlis mengatakan akan ada sistem buka tutup di sepanjang jalan MTB.
"Kami pun memohon maaf karena pastinya perjalanan akan terganggu selama pelaksanaan pembangunan ini berlangsung, akan ada titik jalan yang dibuka-tutup" ucapnya.
Dirinya juga mengharapkan kerjasama yang baik dengan pengguna jalan.
"Demi terlaksananya pekerjaan ini dengan baik, sangat diharapkan kerjasama dari semua pihak terutama pengguna jalan yang melintas di Jalan Metro Tanjung Bunga ini" lanjut Darlis.