Dalam kesempatan yang sama, Kepala Karantina Pertanian Makassar, Lutfie Natsir juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bulukumba yang telah memberikan dukungan terhadap pelaksanaan sosialisasi ini.
Menurut Lutfie, Bulukumba sangat memiliki potensi ekspor manggis yang cukup besar, mengingat lahan manggis yang terdapat di Bulukumba yang luas. Namun diperlukan perbaikan mutu dan peningkatan kualitas, agar potensi ekspor yang kurang tersebut dapat meningkat.
“Karantina pertanian Makassar akan terus melakukan pendampingan, mulai dari budi daya sampai pasca panen, dan memberikan kemudahan pelayanan karantina, dgn metode In Line Inspection, pemeriksaan komoditas di tempat Packing House, Sehingga tdk lagi dilakukan pemeriksaan setiap kali pengiriman ekspor manggis, hal ini dapat meng efisiensi waktu dan menekan biaya eksport. Pendampingan mulai dari budi daya sampai Pasca Panen diharapkan mampu meningkatkan kualitas manggis, utk memenuhi syarat2 yg ditetapkan negara china sebagai negara tujuan eksport, Apalagi permintaan ekspor manggis ke China sangat tinggi," katanya.
"Kabupaten Bulukumba ini akan kami jadikan Pilot Project untuk ekspor manggis”, ujar Lutfie Natsir.