Rapat Kerja LLDikti IX, Wikan Sakarinto Ingatkan Pendidikan Vokasi Indonesia Masih Tertinggal

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah IX Sulawei Selatan, Barat dan Tenggara (Sultanbatara) gelar Rapat Kerja dan Malam Apresiasi Kinerja Perguruan Tinggi Swasta di Hotel Claro Makassar.

Rakor ini resmi dibuka oleh Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Wikan Sakarinto, Rabu, (13/10/2021) malam.

Kegiatan ini mengangkat tema "Strategi Transformasi Perguruan Tinggi Menghadapi Era Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity (VUCA)".

Kepala LLDikti Wilayah IX Sultanbatara, Prof. Jasruddin mengatakan, rakor ini sudah lama direncanakan.

Hanya saja baru terlaksana di tahun 2021. Hal ini tidak terlepas dari situasi pandemi Covid-19.

"Sudah beberapa kali di-cancel. Pak Sekretaris sudah berupaya untuk melaksanakan kegiatan ini walaupun terpaksa harus di Makassar. Tadinya maunya di luar. 2020 tidak sempat dilaksanakan," katanya.

Jasruddin berharap untuk terus bersinergi mengembangkan perguruan tinggi baik universitas, institut, politeknik, akademik di Sulawesi yang berjumlah kurang lebih 350.

"Besok malam awards akan diberikan. Rangking-rangking perguruan tinggi kita rata-rata sudah naik. Target kami 2021 Semakin banyak perguruan tinggi di wilayah IX yang masuk 100 besar nasional" tuturnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Wikan Sakarinto mengapresiasi capaian perguruan tinggi yang ada di wilayah IX.

Namun ia tetap mengingatkan bagaimana pendidikan khususunya pendidikan vokasi Indonesia tertinggal dibandingkan di negara-negara lain.

  • Bagikan