FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Momentum hari sumpah pemuda yang jatuh setiap tanggal 28 Oktober memang menjadi peranan penting para pemuda dalam mengakselerasi di masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang.
Pemuda memiliki peranan penting untuk memajukan bangsa khususnya daerah di era milenial saat ini. Sebab, peran pemuda sebagai garda terdepan dalam pengembangan dan kemajuan daerah.
Hal itu disampaikan Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof. Husain Syam, saat membuka Kuliah umum "Peran Pemuda dalam Entrepreneurship untuk Pengembangan Kota" di Ballroom Teater Gedung Pinisi UNM.
Kuliah umum tersebut menghadirkan dua tokoh/kepala daerah sebagai pembicara yakni, Bupati Kabupaten Wajo Amran Mahmud dan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto. Rektor pun menyambut baik kedua tokoh tersebut.
Dalam sambutannya, Prof Husain Syam mengatakan UNM adalah bagian dari entrepreneur, pemuda hari ini bagaimana bukan sekedar menjadi beban negara dan masyarakat, tapi ketika kelak menjadi alumni yang bisa menciptakan lapangan kerja.
Teori tersebut, kata Rektor, sudah diberikan kepada mahasiswa dengan mata kuliah umum kewirausahaan. Namun, teori tersebut tidak dapat diimplementasikan tanpa adanya praktek, dorongan dan dukungan pemerintah.
"Kita butuh orang yang sudah berpengalaman di lapangan, siapa itu yah ada Pak Bupati Wajo yang punya program menciptakan 10.000 entrepreneur setiap tahun dan Walikota Makassar yang kaya akan pengalaman jiwa enterpreneurnya," ujarnya.
Prof Husain Syam mengajak Bupati Wajo dan Walikota Makassar untuk berkolaborasi mejadikan teori entrepreneur yang ada di UNM dalam melahirkan jiwa-jiwa pemuda entrepreneur dimasa yang akan datang.