Sejumlah Siswa SMP di Makassar Diskrining GeNose

  • Bagikan
Pemerintah Kota Makassar menggelar screening bagi pelajar tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di kota Makassar menggunakan alat Genose, Senin (1/11/2021)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Penggunaan GeNose mulai dilakukan dalam rangka skrining siswa SMP di Kota Makassar yang telah mengadakan pertemuan tata muka terbatas.

Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi, ketika melakukan pemantauan mengatakan, karena gelombang pertama PTM sudah berjalan sebulan, maka siswa perlu dicek status kesehatannya.

Dia menyebutkan, pemkot Makassar saat ini  telah memiliki sebanyak 157 alat GeNose.

Dalam penggunaan GeNose tersebut kata dia, ada beberapa yang sempat positif, namun setelah diulang berubah.

"Kita pantau di tiga sekolah yang kita datangi, di sekolah pertama ada satu yang positif. Kita suruh break 30 menit, kumur-kumur, lalu meniup lagi, Alhamdulillah hasilnya negatif. Karena memang positif rate-nya lemah, makanya diulang," jelas Fatma.

"Di sekolah ketiga ada juga positif, langsung kita suruh meniup lagi, alhamdulillah hasilnya negatif," jelasnya.

Penggunaan GeNose kata dia, sudah jelas SOP-nya. Sehingga tidak perlu ada yang dikhawatirkan.

"Juknisnya sudah ada, sensitivitasnya ada, petunjuknya itu harusnya diikuti. Jadi kemungkinan erornya itu karena anak yang tadi ditanya baru selesai makan," ujarnya.

Menurutnya, skrining angkatan pertama PTM telah sukses serentak di 30 sekolah karena tidak ada kasus.

Ia menyebutkan, PTM angkatan 1-4 selama bulan Oktober, semua SMP diharapkan selesai di tanggal 4 November.

Terpisah, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto ikut mengapresiasi skrining yang dilakukan. Katanya khusus untuk mengecek paru-paru.

"Untuk skrining paru-paru, dan tadi itu 100 persen penilaiannya negatif," jelasnya. (Hmk/Fajar)

  • Bagikan