FAJAR.CO.ID, SENGKANG -- Bupati Wajo, Amran Mahmud, pada beberapa kesempatan menyampaikan program unggulannya, yakni 3 L, yang berarti laleng (jalan), ledeng (air bersih), dan lampu (listrik/lampu).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo melalui program 3 L itu membentuk tim Macawa (Wajo Mandi Cahaya) agar masyarakat bisa menikmati listrik. Ditargetkan rasio elektrifikasi di Wajo pada 2024 sudah 100 persen.
Amran Mahmud kini kembali membuktikan komitmennya untuk "menerangi" hingga pelosok Kabupaten Wajo. Orang nomor satu di Bumi Lamaddukelleng itu baru saja meresmikan jaringan baru listrik desa dan listrik dusun yang selesai dikerjakan PT PLN (Persero) UP3 Watampone di Kelurahan Macanang, Kecamatan Majauleng, Selasa (9/11/2021).
Peresmian jaringan ditandai dengan proses menghidupkan atau meng-on-kan sakelar jaringan listrik oleh Amran Mahmud didampingi para undangan yang hadir.
Jaringan baru listrik ini mencakup 11 dusun dari 10 desa dan 7 kecamatan di Wajo. Pada saat bersamaan, juga diresmikan jaringan listrik baru dari 3 dusun di 3 desa se-Kecamatan Pitu Riase, Kabupaten Sidrap.
Amran Mahmud menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas bantuan pembangunan jaringan listrik dari PLN, khususnya PLN UP2K Sulselrabar melalui PLN UP3 Watampone.
"Ini adalah bantuan luar biasa dari PLN untuk Kabupaten Wajo. Karena memang beberapa wilayah kita yang ditempati masyarakat memang belum pernah memiliki jaringan listrik. Oleh karena itu, saya harap jaringan listrik yang diresmikan hari ini, kita jaga dan manfaatkan dengan baik," ucap Amran Mahmud.