Pesona Bonsai di Bumi Lamaranginang Layak Bersaing Ditingkat Nasional

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MASAMBA -- Sedikitnya ada 304 tanaman Bonsai berbagai jenis ikut dalam ajang pameran dan kontes bonsai lokal kelas prospek. Kegiatan yang pertama kali digelar di Kabupaten Luwu Utara itu membuktikan pesona tanaman Bonsai di Luwu Utara dinilai sangat layak untuk bersaing hingga ke tingkat nasional.

Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur membuka pameran dan kontes bonsai lokal kelas prospek yang digelar di pelataran Sentral Bisnis Masamba. Kamis (11/11/2021) dalam pameran dan kontes Bonsai itu sedikitnya ada 304 tananaman Bonsai yang dipamerkan. Sebagian besar tanaman yang memiliki nilai seni itu dimiliki oleh pengrajin Bonsai asal Luwu Utara.

"Ini adalah potensi yang luar biasa, kejutan bagi kita semua ternyata di Luwu Utara ini tidak sedikit yang lihai membuat tanaman bonsai. Ini juga menjadi kebanggaan dan tentunya jadi tonggak sejarah di Luwu Utara khususnya bagi pecinta bonsai, karena kegiatan ini kali pertama ada di Luwu Utara," kata Suaib Mansur saat membuka kegiatan itu.

Bonsai ini lanjut Suaib, adalah sebuah pekerjaan yang menghasilkan karya yang tak ternilai. Karena didalamya ada keindahan dan dalam proses pembuatan atau perawatan bonsai ini juga sangat diperlukan ketekunan, kesabaran, kelihaian hingga unsur karya seni.

"Kita dengar ada rencana pameran bonsai tingkat Nasional digelar di Luwu Utara. Kami pemerintah daerah tentu sangat mendukung kegiatan itu. Kita harap kegiatan ini berkesinambungan," pungkasnya.

Sekjen Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Pusat, Jono Sujoni yang hadir sebagai tim juri dalam ajang kontes Bonsai yang mengangkat tema "Pesona Bonsai Bumi Lamaranginang" itu mengaku jika Bonsai di Luwu Utara memiliki potensi yang sangat besar.

  • Bagikan