FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Generasi Milenial kini semakin melirik investasi, salah satunya investasi dibidang tanah kavling
Kendati demikian, investasi tanah di Sulsel kini meningkat. Sebut saja di Gowa banyak yang telah membangun area investasi berupa tanah kavling di Kabupaten Gowa. Salah satu pengelola tanah Kavling di Gowa yakni PT. AFA Phinisi Land.
Direktur Utama Phinisi Hills, Achmad Fadhil Tawil mengatakan setelah mempromosikan grand launching dua bulan lalu, tanah kavking berbasis syariah yang ia kelola kini menunjukkan progres yang semakin baik.
"Jika sebelumnya sebanyak 300 tanah kavling yang telah terjual. Kini penjualan sudah mencapai 700 unit dari 3000 unit lahan yang disediakan," ucapnya.
Kata Fadhil, melihat hal ini, ia menargetkan penjualan tanah kavling akan sold out satu tahun kedepan. Untuk itu, jelang akhir tahun, ia menargetkan 300 unit penjualan supaya bisa mencapai 1000 unit.
"Kami telah membuka claster baru. Namanya galata dan diamond. Harganya sudah naik yang tadinya Rp28 juta sudah naik menjadi Rp31 juta. Dan yang tadinya Rp35 juta naik hingga Rp49,5 juta," ucapnya.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan saat ini dio Kabupaten Gowa memang sedang mebgadakan pengembangan besar-besaran. Apalagi di Desa Barissallo Kecamatan Parangloe.
Menurut Adnan, daerah tersebut cocok untuk investasi saat ini. Sebab ditargetkan akan menjadi daerah agrowisata dalam rangka pengembangan pariwisata di Kabupaten Gowa.
" Konsep ini bisa menjadi langkah awal pengembangan pariwisata. Apalagi jika tourism sudah masuk di Sulsel. Kami akan arahkan untuk mengunjungi tempat ini agar pengunjung semakin banyak," terangnya. (*)
