Transaksi Online Aman dan Nyaman, Privy Hadirkan User Centric Digital Identity

  • Bagikan

Saat ini, identitas digital PrivyPass telah bisa digunakan pengguna untuk beraktivitas di dunia maya, seperti mengajukan kartu kredit, menarik dana investasi pada asuransi unit link, hingga berlangganan media online tanpa perlu memasukkan data-data pribadi berulang kali, membuat akun baru dan menghafal banyak password.

Menurut riset dari McKinsey, Identitas digital dapat menjadi kunci penting untuk membantu menciptakan inklusi keuangan dan membuka akses lebih luas bagi masyarakat ke berbagai layanan, dari finansial, kesehatan, pendidikan, hingga fasilitas publik. Di tahun 2030, implementasi program identitas digital dapat meningkatkan GDP sebesar 3 hingga 13 persen, menurut riset yang sama.

Selama 5 tahun, layanan Privy telah membantu jutaan pengguna untuk membuka rekening tabungan bank, pembukaan rekening sekuritas, pengajuan kartu kredit, polis asuransi, pembelian kendaraan bermotor, penandatanganan invoice, mengajukan pinjaman dari fintech, menandatangani kontrak sewa, dan melakukan banyak pekerjaan serta transaksi lainnya tanpa perlu bepergian dan menandatangani

berkas dokumen secara fisik. Sejak 2017, pelanggan Enterprise di Privy tumbuh 17,5X, pengguna individu tumbuh 30X lipat, dan jumlah dokumen yang ditandatangani tumbuh 58X.

“Kami berharap PrivyPass dapat mewujudkan ekonomi digital nyaman dan aman bagi semua pihak. Pendaftaran konsumen di masa depan seharusnya sudah tidak menjadi suatu hal yang rumit, memakan waktu, dan rawan pemalsuan identitas,” tutup Marshall.

  • Bagikan