“Kita berharap dengan bantuan yang diberikan tiap tahun, keberadaan pesantren di Sinjai bisa lebih maju dan para santri bisa lebih semangat dan nyaman saat belajar di pesantren,” ungkap ASA, Jumat (14/1/2022).
ASA juga menitipkan kepercayaan kepada pengelola pesantren dalam membina generasi muda yang berakhlakul karimah. Termasuk melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, terampil dan mampu menguasai ilmu bidang keagamaan dan ilmu teknologi lainnya yang bisa memajukan bangsa dan Sinjai nantinya.
“Ditengah keterbatasan anggaran tahun ini, tapi bantuan untuk Pesantren tidak kami alihkan karena kami memberikan perhatian khusus dan program ini akan terus kami jalankan,” tambahnya.
Seperti diketahui, selain bantuan dana hibah untuk pesantren, program keagamaan laiinnya yang terus dilanjutkan seperti program Tahfidzul Qur’an, bantuan dana hibah untuk renovasi masjid, insentif untuk petugas keagamaan serta rencana pembangunan lanskap Masjid Islamic Center Sinjai. (sir)