FAJAR.CO.ID, TORAJA UTARA -- Kabupaten Toraja Utara berduka. Sekretaris Daerah (Sekda) Toraja Utara Rede Roni Bere meninggal dunia, Sabtu dini hari, 15 Januari 2022.
Dari informasi diperoleh, Rede Roni sempat dilarikan ke Rumah Sakit Santa Teresa Marampa’, Jl. Andi Mapanyukki Kecamatan Rantepao. Dia meninggal dunia Jumat 14 Januari 2022 sekitar pukul 23.05 Wita.
Informasi dan waktu kematian Rede Roni tersebut diterangkan dokter yang menangani yakni dr Bergitha Inawa Galla’ Manglili.
"Saat dilarikan ke rumah sakit pasien sudah tak sadarkan diri. Kami lakukan pertolongan pertama tapi sudah terjadi sianosis di sekitar bibir dan ekstremitas, nadinya juga sudah tak terasa," jelas dr Bergitha.
Sekretaris Torut itu meninggal dunia diduga akibat serangan jantung. Pihak UGD RS Santa Teresa Marampa’ kemudian melakukan resusitasi jantung dan paru, pasang monitor dan tidak ada respon napas serta nadi.
"Sama sekali tidak ada respon," bebernya.
Rede Roni dikenal sebagai inspirator pendidikan Toraja. Kabar meninggalnya Rede juga dibenarkan Plt Kasatpol PP Toraja Utara, Rianto Yusuf.
Ia mengatakan, saat ini pihak keluarga dan pejabat Toraja Utara mulai mendatangi RS Marampa.
"Kita sangat kehilangan, keluarga yang ditinggalkan semoga diberi penguatan dan penghiburan," ujarnya.(Rachmat Ariadi)
