FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Usia mudanya dihabiskan untuk membangun karirnya. Dari tak punya apa-apa, hingga kini sudah memiliki sebuah klinik kecantikan.
Hal tersebut dialami oleh Nur Syahraeni Nurdin, perjuangan membangun usaha dari nol, ia rasakan.
Untuk mendapatkan semua apa yang dimiliki sekarang, bukan dengan instan. Melainkan, penuh perjuangan.
"Tahun 2016 lalu saya memulai usahanya sebagai penjual sendal. Menjual berkeliling dan memasarkan di Internet. Untung dua ribu tiga ribu tak mengapa, asal ada pemasukan," ucapnya, Sabtu (15/1/2022).
Kemudian sembari menjual sendal Syahraeni juga berjualan online. Microphone bluetooth kala itu yang adalah barang yang ia jajakan.
"Jadi cara jualnya itu dengan siaran langsung di facebook. Alhamdulillah banyak yang suka," ucapnya.
Berjualan siaran langsung di media sosial ia lakukan dari tahun 2019. Lalu perlahan ditawarilah ia menjadi reseller sebuah kosmetik.
Pendapatannya lumayan banyak, dari berjualan kosmetik tersebut ia mendapat lumayan banyak penghasilan. Penghasilan inilah yang ia tabung hingga 2021.
"Saya berfikir kalau mengapa saya tidak jadi owner saja. Untuk itu saya mulai mendaftarkan diri membuat produk kecantikan dan dengan merk yang diambil dari nama saya sendiri. Kemudian mendaftarkan di BPOM," ucapnya.
Kemudian hasil tabungan Syahraeni bersama suami selama ini, ia mulai pakai untuk membuat klinik kecantikan.
Kini mimpi Syahraeni mempekerjakan lebih dari sepuluh karyawan telah terwujud. Ada dokter spesialis kecantikan disana.
Di lahan 22×15 meter ia mendirikan sebuah klinik kecantikan dengan ijin BPOM. Bernama SYR astetic Klinik. Berlokasi di Jl Korban 40.000 ribu jiwa. Sudah mulai beroperasi sejak, Minggu, 16 Januari.