FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Pemprov Sulsel bersama Pemprov Maluku bakal menjalin kerja sama dalam berbagai sektor.
Setidaknya ada empat sektor yang berpotensi dijajajaki, antara lain,pertanian, kelautan, perikanan, perdagangan, dan lain sebagainya.
Hal itu ditandai dengan acara eksebisi yang akan digelar Pemprov Maluku bertajuk “Maluku Baileo Exhibition 2022” yang akan digelar di Makassar.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Provinsi Maluku, Syuryadi Sabirin memaparkan bahwa even Maluku Baileo Exhibition yang digelar di Makassar tak lain untuk memperkuat posisi Maluku dan Sulsel sebagai penopang Kawasan Timur Indonesia (KTI). Kegiatan ini akan digelar di Makassar 4-6 Februari 2022.
“Kenap kita gelar acara ini di Makassar, karena provinsi di bagian timur harus kompak, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi kita di Indonesia,” ujar Syuryadi.
Ketua TGUPP Provinsi Maluku, Hadi Basalamah mengatakan, dipilihnya Makassar sebagai lokasi kegiatan tidak lepas dari potensinya sebagai Kota paling maju di Indonesia timur.
“Potensi besar kedua provinsi ini besar, dana akan lebih besar jika kedua nya bersinergi dalam berbagai agenda dan berbagai sektor lainnya,” ujar Hadi Basalamah.
Ketua PKK Widya Pratiwi Murad mengatakan, dalam even tersebut nantinya sebagai ajang perkenalan produk UMKM Maluku ke masyarakat luas.
"Kami siap mendukung dan memperkenalkan produk keunggulan UMKM di Maluku,"tegasnya.
Sebelumnya, Asisten I Pemprov Sulsel, Aslam Patonangi mengatakan, Pemprov Sulsel secara prinsip bersedia dan siap melakukan kerja sama dengan Pemprov Maluku, sepanjang itu untuk kepentingan kedua belah pihak, yang berujung pada kesejahteraan rakyat.
