Skadron Udara 17 merupakan satuan TNI-AU yang bertugas sebagai skuadron VVIP. Selain pesawat Boeing B-737 yang biasa digunakan para pejabat negara dan pejabat TNI, skuadron tersebut bertugas mengawaki pesawat kepresidenan. Karena itu, pengoperasiannya dipindahkan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Agar tidak mengganggu jalannya revitalisasi Bandara Halim, Mabes TNI-AU sudah memindahkan satuan-satuan tersebut sejak akhir tahun lalu. ”Secara bertahap sejak Desember 2021,” terang jenderal bintang satu TNI-AU tersebut.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan bahwa revitalisasi Bandara Internasional Halim Perdanakusuma meliputi beberapa bagian. Mulai runway, taxiway, apron, bangunan gedung di kompleks bandara, sampai sistem drainase. Beberapa kali sistem drainase bandara tersebut memang bermasalah. Terutama ketika hujan lebat dengan intensitas tinggi mengguyur ibu kota. Akibatnya, pengoperasian bandara terganggu. (jpg/fajar)
