Dua WNA Tiongkok Ditemukan Meninggal, Polda Gorontalo Langsung Bergerak

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, GORONTALO - Sebanyak dua warga negara asing (WNA) asal China ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Rumah Sakit Tombulilato, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Sabtu (6/2) malam.

Polda Gorontalo melakukan penyelidikan penyebab kematian dua WNA asal China tersebut. Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol Wahyu Tri Cahyono menjelaskan WNA dengan inisial LC (35) dan LZ (41) tersebut bekerja di Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidrolik (PLTMH) Desa Poduwoma, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango.

Saat ditemukan, LC dalam posisi tergantung dengan seutas tali di salah satu sisi jendela rumah sakit. LZ ditemukan tergeletak di lantai dengan bersimbah darah di bagian kepala di kamar yang sama.

“Seusai mendapatkan informasi terkait meninggalnya dua WNA tersebut, Dirreskrimum, Dirintelkam, Kapolres Bone Bolango dan Kasatreskrim Polres Bone Bolango bersama tim Inafis Polda Gorontalo semalam langsung mendatangi TKP guna menyelidiki dan mengusut tuntas kasus ini," ujarnya di Gorontalo, Minggu (6/2).

Dugaan sementara, kata Wahyu, WNA atas nama LC meninggal karena bunuh diri. Sebab, ujar dia, berdasarkan informasi dari keterangan para saksi, yang bersangkutan sudah tiga kali melakukan percobaan bunuh diri akibat depresi.

Percobaan bunuh diri pertama pada 23 Januari 2022 lalu, yang mana LC mencoba melompat dari atas menara crane saat melaksanakan pekerjaan PLTMH.

Selanjutnya, 24 Januari pada saat hendak melakukan antigen karena akan dikembalikan ke negaranya, yang bersangkutan melarikan diri. Pada saat akan diamankan, yang bersangkutan memukul kepala sendiri dengan batu.
Kemudian, pada 25 Januari saat dalam perawatan di RS Tombulilato, yang bersangkutan membenturkan kepala ke dinding, sehingga diborgol dan dijaga oleh dua rekan kerjanya atas nama LZ dan FB.

  • Bagikan