FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Dinas Kesehatan Kota Makassar telah melakukan screening Covid-19 terhadap pegawai Pemerintah Kota Makassar.
“Kita skrining di Balai Kota itu sebanyak 966 orang dengan positif 18 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Makassar dr Nursaidah Sirajuddin, Kamis, (10/2/2022).
Skrining itu berlangsung ini berlangsung secara bertahap mulai tanggal 4 Februari. Dimana skrining pertama pada tanggal 4-7 Februari dengan total skrining 571 orang ditemukan 10 orang positif rapid antigen yang dilanjutkan dengan tes PCR, hasilnya sembilan orang positif.
Kemudian tanggal 8 Februari, diskrining 395 orang. Hasilnya 9 orang positif antigen dan PCR.
“Jadi langkah-langkah pemerintah yang sudah diambil dibagi dua lagi untuk masuk kantor WFH dan WFO. persiapan selanjutnya masih menunggu lagi bagaimana terkait kajian epidemiologi terkait dengan kasus tersebut,” pungkasnya.
Selain itu, pemerintah kota Makassar mengeluarkan surat edaran penyemprotan disinfektan di Bala Kota dan Gabungan Dinas.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar pun melakukan penyemprotan disinfektan di Balai Kota.
“Hari ini penyemprotan disinfektan dilakukan di Balai Kota terjadwal dua hari, anggota bisa menyelesaikan dalam satu hari,” kata Kepala Pelaksana BPBD Makassar Hendra Hakamuddin, tadi.
Selanjutnya, penyemprotan itu akan menyasar sejumlah kantor dinas di luar Balai Kota Makassar.
“Penyemprotan kali ini di balai kota dan sekitarnya termasuk museum. Besok terjadwal ke gabungan dinas dan di kompleks teguh bersinar,” imbuhnya.
