FAJAR.CO.ID, SIDRAP – Orang tua siswa SMK di Kabupaten Sidrap, JM akhirnya minta maaf kepada guru SMK tersebut yakni, Sudarta yang sempat viral.
Dia mengakui bahwa yang terjadi dengan anaknya bukanlah penganiayaan tetapi sekadar pembinaan semata.
“Saya menyesali perbuatan saya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan saya. Saya telah menyelesaikan permasalahan saya yang terjadi dengan Bapak Sudarta secara kekeluargaan,” kata JM.
“Adapun permasalahan terhadap anak saya yang dilakukan oleh Bapak Sudarta adalah tindakan mendidik anak saya semata sebagai guru untuk mendidik anak saya dan tidak pernah melakukan penganiayaan terhadap anak saya,” sambungnya.
Sementara itu, Sudarta telah mengakui bahwa kasus tersebut telah berakhir dengan damai.
“Iya. Kami sudah damai,” kata Sudarta, Kamis, (10/2/2022).
Sekadar diketahui, orangtua siswa tersebut melakukan pemukulan terhadap Sudarta pada Selasa, (25/1/2022) lalu Pemukulan itu dilakukan karena merasa anaknya telah dianiya Saudarta.
Sementara, Sudarta menegaskan, apa yang dilakukannya terhadap siswa hanyalah sebagai pembinaan semata. (selfi/fajar)
