FAJAR.CO.ID, SURABAYA -- Rumah Sakit Darurat Lapangan Bangkalan/Rumah Isolasi OTG Provinsi Jawa Timur (RSDLB/RI-OTG Jatim) menerima pasien Covid-19 pertama pada 2022.
Radian Jadid Ketua Relawan Pendamping PPKPC-RSDLB menjelaskan, 2 orang pasien telah dirawat sejak Kamis (10/2). Sementara 1 orang baru dirawat hari ini (11/2).
Menurut dia, pasien tersebut sebelumnya sudah mendaftarakan diri melalui Call Center RSDLB di 081332434363. Total ada 2 orang pasien asal Surabaya.
”Pada Kamis (10/2) sudah masuk pasien perdana pasien mandiri dari Surabaya. Yakni satu pasien laki-laki dan 1 pasien perempuan,” kata Jadid ketika dihubungi pada Jumat (11/2).
Sedangkan pada Jumat (11/2) pukul 13.30 WIB masuk kembali 1 pasien perempuan. Jadid menyebut ada beberapa pasien yang sudah mendaftar atau inden.
”Dengan demikian, saat ini RSDLB sudah merawat tiga pasien, sedangkan beberpa lainnya sudah mendaftarakan di admin RSDLB (inden) menunggu teknis masuknya,” ujar Jadid.
Jadid memastikan, RSDLB siap menerima pasien untuk isoter dari seluruh Jatim dengan kategori OTG dan ringan, berusia di bawah 60 tahun dan mandiri.
”Saat ini kapasitas RSDLB 380 bed (tempat tidur pasien) dan bisa di upgrade hingga 500 tempat tidur apabila ada kejadian luar biasa yang memerlukan tambahan tempat perawatan,” ungkap Jadid.
RSDLB baru direaktivasi lagi atau dibuka kembali pada Rabu (9/2). Berlokasi di BPWS (Badan Pengembangan Wilayah Suramadu), tempat itu difungsikan sebagai isoter.
Dia menambahkan, tempat tersebut merawat penderita yang bergejala ringan dan OTG. Sebab sesuai arahan Presiden Joko Widodo, mereka sebaiknya tidak perlu ke rumah sakit, tetapi cukup melakukan isolasi mandiri (isoman).
