Sekolah PAUD hingga SMP di Makassar Terpaksa Diliburkan hingga 23 Februari, Berpotensi Diperpanjang

  • Bagikan
ILUSTRASI. Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, tidak akan ada perubahan pada SKB Empat Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19. (Dipta Wahyu/JawaPos)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Satuan pendidikan jenjang PAUD, SD dan SMP diliburkan sementara mulai hari ini sampai Rabu, (23/2/2022) mendatang.

Pasalnya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) kembali dilakukan 100 persen secara daring.

Hal ini tertuang dalam surat edaran Dinas Pendidikan Makassar nomor 0742/K/Disdik/II/2022.

Kepala Dinas Pendidikan Makassar Muhyiddin mengatakan, rencananya ia akan rapat virtual dengan seluruh Kepsek, Dinas Kesehatan dan Ahli epidemiologi terkait evaluasi perkembangan kasus pada Kamis, (24/2/2022) mendatang.

Apabila dalam rapat tersebut, kasus yang ada di Makassar dinilai cukup berbahaya bagi pelaksanaan PTM, maka pembelajaran daring berpotensi diperpanjang.

“Termasuk juga tadi langkah yang kami lakukan. Kita lihat dulu perkembangan. Jangan samping curah hujan tinggi. Mudah-mudahan curah hujan sudah menurun. Apalagi anak-anak rentan sakit kalau hujan,” ujarnya.

Selain itu, dia menegaskan, keputusan ini berdasarkan SKB empat menteri terkait PTM Terbatas (PTMT) atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). (selfi/fajar)

  • Bagikan