Seri webinar pertama diluncurkan pada 17 Februari oleh Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi dan didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo) melalui Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi baru-baru ini memperkenalkan seri webinarnya yang memuat berbagai pengetahuan tentang NFT dan Blockchain. Diluncurkan sebagai bagian dari kampanye #MakinCakapDigital, program ini bertujuan untuk mengedukasi publik, khususnya dalam merespon lonjakan minat terhadap cryptocurrency dan blockchain di kalangan anak muda Indonesia dalam beberapa tahun terakhir ini.
Bertajuk “Obral Obrol liTerasi Digital (OOTD)”, program ini ditayangkan perdana di YouTube pada 17 Februari dengan topik “Mengenal Dunia NFT dan Blockchain.” Pembicara yang hadir antara lain Syammas P. Sarbini dari Komunitas NFT Indonesia, Bhredipta Socarana dari Youth IGF (forum tata kelola Internet), dan kolektor NFT Indonesia Dennis Adhiswara.
Seiring dengan pertumbuhan cryptocurrency yang berlangsung di seluruh dunia, Indonesia telah mengalami peningkatan yang signifikan khususnya dalam mengadopsi teknologi baru. Tahun lalu, sebuah laporan dari startup pendidikan blockchain Australia menempatkan Indonesia pada peringkat tertinggi dalam daftar negara dengan minat terbesar pada crypto. Menurut laporan tersebut, jumlah pencarian Google pada cryptocurrency, NFT, dan blockchain di Indonesia melonjak selama dua belas bulan terakhir dibandingkan dengan negara lain. Indonesia juga mengalami salah satu peningkatan tertinggi terkait keterlibatan dengan artikel crypto secara global.