FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengakui belum mendapat undangan pelantikan sebagai gubernur definitif.
Andi Sudirman sendiri disebut-sebut bakal dilantik 10 Maret 2022 mendatang. Menggantikan posisi Nurdin Abdullah.
Andi Sudirman mengaku, hingga kini, Jumat, 4 Maret 2022 dirinya belum menerima undangan tersebut.
Untuk itu, Andi Sudirman mengatakan, pelantikan tersebut sepenuhnya wewengan Presiden Jokowi.
"Saya belum dapat undangan. Itu wewengan Presiden," kata Andi Sudirman kepada wartawan di Hotel Four Point By Sheraton Kota Makassar.
Terkait pelantikan, dia menyerahkan sepenuhnya kepada asisten dan biro pemerintahan. Sementara dirinya lebih fokus bekerja.
"Itu kan di asisten bersama biro pemerintahan, kita ikut pemerintah pusat," kata Sudirman.
Sebelumnya beredar wacana Andi Sudirman akan dilantik pada 10 Maret 2022 pekan depan.
Andi Sudirman Sulaiman selangkah lagi jadi gebernur definitif. DPRD Sulsel telah mengirim usulan pengangkatan gubernur definitif kepada presiden melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Jika Andi Sudirman tidak dilantik dalam tiga hari ke depan, maka dipastikan ada kekosongan jabatan Wakil Gubernur Sulsel hingga akhir periode 5 September 2023 mendatang.
Pada 5 Maret 2022, masa jabatan Andi Sudirman genap menyisakan 18 bulan.
Atau batas akhir pengisian kekosongan jabatan.
Pemprov Sulsel telah menggelar rapat koordinasi bersama Sekretariat Presiden membahas teknis pelantikan Gubernur Rabu (2/3/2022). (ikbal/fajar)
