Tegas! Rusia Bakal Tindak Kantor Media yang Bikin Berita Perang ‘Palsu’, Serta Memblokir Facebook dan Twitter

  • Bagikan

Pihak berwenang Rusia telah berulang kali mengecam laporan kemunduran militer Rusia atau kematian warga sipil di Ukraina sebagai berita "palsu". Media pemerintah menyebut invasi Rusia ke Ukraina sebagai "operasi militer khusus" daripada "perang" atau "invasi."

Vyacheslav Volodin, ketua majelis rendah parlemen, mengatakan tindakan itu "akan memaksa mereka yang berbohong dan membuat pernyataan yang mendiskreditkan angkatan bersenjata kita untuk menanggung hukuman yang sangat berat."

“Saya ingin semua orang mengerti, dan agar masyarakat mengerti, bahwa kami melakukan ini untuk melindungi tentara dan perwira kami, dan untuk melindungi kebenaran,” tambahnya. (fin)

  • Bagikan