FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Atlet panahan asal Kabupaten Pangkep, Nurhalisah (24) mengharumkan nama Sulsel di kancah Nasional. Ia berhasil menjuarai lomba panahan tradisional Ground Archery 40 meter dalam Pordasi Horseback Archery Championship 2022 di Malang, Jatim, 27 Februari 2022 lalu.
Icha, sapaannya berhasil menyisihkan 50an atlet putri panahan dalam lomba tersebut, dari 34 provinsi. Ia tercatat juga sebagai anggota klub Broderhood Archery Celebes. Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Sulsel sendiri mengutus tiga atlet putri dalam kejuaraan ini dan hanya Icha yang berhasil mendapat medali.
"Alhamdulillah prestasi ini atas dukungan penuh keluarga dan suami," kata Icha yang juga masih tercatat sebagai mahasiswa semester akhir Fakultas Sospol di Unismuh.
Ia sendiri baru menggeluti olahraga panahan tradisional ini tiga tahun terakhir. Alasannya memilih olahraga ini karena lebih nyaman dan simpel dibanding olahraga panahan jenis lain. Terutama dari sisi peralatan yang lebih simpel namun tetap membutuhkan akurasi dan presisi tinggi.
Suami Icha, Appy mengakui mereka sekeluarga menyukai olahraga panahan ini dan memberi dukungan satu sama lain. Ia menyampaikan awalnya dia maupun istri tidak ada niat menjadi atlet. Berangkat dari hoby dan sunnah Nabi, Appy dan istri menggeluti olahraga ini hingga mengikuti ajang seleksi di berbagai kejuaraan.
"Kita hanya berlatih memantapkan diri, dan memang mengikuti seleksi dan berbagai kejuaraan," kata Appy yang berprofesi sebagai guru ASN ini.
