FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Sejumlah pihak mempertanyakan hasil seleksi Laskar Pelangi (Pelayan Publik Berintegritas). Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengaku menerima banyak keluhan.
“Biasa orang kalau tidak terpilih kan marah. Kalau terpilih, diam-diam. Biasa itu,” ujarnya ditemui di Kediamannya, Minggu, (6/3/2022).
Namun dia menegaskan, sejumlah orang dekatnya saja ada yang tidak lulus seleksi seperti sejumlah protokol dan sopir yang biasa mengantarnya ketika sedang di Jakarta. Menurutnya itu salah satu bukti bahwa proses seleksi sudah fair.
“Ini kan komputer. Ini saja sopirku tidak lulus. Sopir di Jakarta tidak lulus. Anggota ku saja ini, itu sudah tujuh sampai sepuluh tahun tidak lulus. Itu artinya kan fair,” ucapnya.
“Sopirnya ibu tidak lulus. Saya punya 11 protokol tidak lulus. Jadi ini betul-betul fair. Mereka marah, harusnya saya lebih marah mereka tidak lulus karena saya penguasa,” imbuhnya.
Orang nomor satu Makassar ini pun mengaku akan melakukan evaluasi terkait hasil seleksi Laskar Pelangi. (selfi/fajar)