Ancaman Terbaru Rusia ke Negara-negara Barat, Wakil Perdana Menteri Rusia Pastikan Terjadi Bencana

  • Bagikan
Wakil Perdana Menteri Rusia Alexander Novak mengancam bakal menghentikan suplai gas di pipa utama yang menuju ke Jerman, jika negara-negara Barat melanjutkan aksinya. Yaitu, melarang pembelian minyak mentah milik Rusia. (Reuters)

AS sepertinya harus jalan sendirian dengan idenya. Pejabat AS akhir pekan lalu bertandang ke Karakas, Venezuela, untuk membahas tentang suplai energi. Venezuela diharapkan bisa menggantikan posisi Rusia sebagai penyuplai minyak meski tidak sepenuhnya.

Belum diketahui apakah itu berhasil. Sebab, Venezuela memutuskan hubungan dengan AS pada 2019 lalu akibat sanksi pelanggaran HAM. Penghapusan sanksi itu juga dibahas dalam pertemuan terbaru. Tapi, sepertinya jalan bagi AS bakal sulit. Sebab, Maduro satu di antara sedikit tokoh internasional yang mendukung Presiden Rusia Vladimir Putin di tengah invasi ke Ukraina.

Negara-negara Amerika Latin memang tak dekat dengan AS dan lebih condong ke Rusia. Terlebih, banyak di antaranya yang pernah disanksi oleh Negeri Paman Sam tersebut. ’’Pemerintah AS menentukan sendiri siapa yang jahat dan siapa yang baik, pun mereka pula yang memutuskan kapan si jahat jadi baik,’’ kritik Presiden El Salvador Nayib Bukele yang skeptis terhadap motif AS.

Jika AS dan negara-negara lain masih negosiasi atas sanksi impor minyak Rusia, tidak demikian dengan Shell. Perusahaan yang berbasis di Inggris itu justru memutuskan menghentikan sepenuhnya pembelian minyak mentah dari Rusia. Mereka juga akan menutup seluruh SPBU di sana. Pekan lalu mereka sudah mengumumkan untuk menghentikan investasi di Negeri Beruang Merah tersebut.

Situasi di Ukraina terus memburuk. Korban tewas terus berjatuhan. PBB mencatat setidaknya ada 406 penduduk sipil Ukraina yang tewas dan 801 lainnya terluka, sejak invasi Rusia 24 Februari lalu. Tapi, jumlah di lapangan bisa jadi lebih banyak. Kemarin saja setidaknya 21 warga sipil tewas dalam serangan udara di Sumy. Dua di antaranya adalah anak-anak.

  • Bagikan