Pernyataan Jokowi yang dianggap tidak tegas merespons penundaan Pemilu, karena menyebut isu tidak permasalahkan dalam negara demokrasi. Tetapi Jokowi menegaskan, akan taat pada konstitusi.
“Kita bukan hanya taat dan tunduk, tetapi juga patuh pada konstitusi. Siapa pun boleh-boleh saja mengusulkan wacana penundaan pemilu dan perpanjangan (masa jabatan presiden), menteri atau partai politik, karena ini kan demokrasi. Bebas saja berpendapat. Tetapi, kalau sudah pada pelaksanaan, semuanya harus tunduk dan taat pada konstitusi,” ungkap Jokowi dalam sebuah pemberitaan. (jpg/fajar)