FAJAR.CO.ID, MAKASSAR--Usai pelantikan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di Istana Kepresidenan, mantan pasangan Prof Nurdin Abdullah dengan tagline Prof Andalan pada pilgub lalu ini diminta menyelesaikan janji semasa kampanye.
Mantan Anggota DPR RI Mukhtar Tompo menyampaikan pasca ditetapkannya Nurdin Abdullah (NA) menjadi tersangka telah mengantarkan Andi Sudirman Sulaiman menjadi gubernur defenitif, NA dengan sadar menerima suratan takdir ini.
"Sebagai generasi muda sulsel tentu saya sangat terpukul atas kejadian yang menimpa beliau," kata Mukhtar Tompo.
Lebih khusus dirinya sebagai generasi selatan-selatan yang bermimpi sosok NA sebagai figur andal perwakilan wilayah Selatan, selayaknya bisa terus eksis dalam kepemimpinan Sulsel dan Indonesia.
Pelantikan Gubernur Sulsel yang tanpa wakil (Gubernur tunggal) menurutnya mewakili perasaan masyarakat Sulsel yang kecewa dengan kondisi tersebut. Sebagai mantan anggota DPRD Sulsel dan Anggota DPR RI, pihaknya paham bahwa ada banyak hal yang akan saling berbenturan.
"Terutama dengan legislatif, partai pengusung dan tentu bagi para pendukung NA di grass root. Olehnya itu, saya sarankan agar sejumlah janji dan komitmen yang pernah di sampaikan ke rakyat harus di tunaikan dalam waktu 18 bulan kedepan," beber putra kelahiran Jeneponto ini.
Karena itu adalah janji dan komitmen bersama dengan NA. (nsrn/fajar)