FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Yayasan Hadji Kalla (YHK) memberikan pendampingan kepada sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) dalam penataan kelembagaan terkait Manajemen Berbasis Sekolah menuju MI yang terakreditasi dan mandiri. Program ini berjalan sejak 2021 lalu dan telah memberikan pelatihan kepada lebih dari 200 guru dan 30 kepala sekolah tingkat MI se-Kota Makassar.
Program yang dijalankan diantaranya adalah pelatihan, pendampingan dan penyediaan kelengkapan penunjang akreditasi untuk 40 lembaga jenjang MI di Kabupaten/Kota terpilih di Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Tengah. Yayasan Hadji kalla berkontribusi terhadap proses sertifikasi dan kemandirian lembaga jenjang SD/MI di wilayah kerja perusahaan Kalla Group.
Manajemen YHK pun berkesempatan melihat langsung proses pelatihan peningkatan kapasitas guru dan kepala sekolah MI angkatan ke-8 di MI Tajmiul Akhlak, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, 14 Maret 2022. Dalam pelatihan tersebut, terdapat 10 sekolah MI yang ikut serta berikut 10 orang kepala sekolah dan 62 orang guru.
Program ini menghadirkan Zulfikar Nur selaku fasilitator pelatih dari Kantor Kementerian Agama Sulawesi Selatan yang berpengalaman dalam memberikan materi peningkatan kapasitas kepala sekolah dan guru tingkat nasional. Ia mengungkapkan, selama beberapa bulan menjadi pemateri dalam program ini, Ia bertemu banyak guru dan kepala sekolah dengan berbagai masalah pembelajaran dan pengelolaan di sekolah.
“Tentu ada banyak masalah yang kita temui di setiap sekolah, tapi saya berusaha untuk memberikan banyak informasi terkait pengelolaan yang baik terutama tentang membangun komunikasi antara guru, kepala sekolah dan pengelola yayasan di masing-masing sekolah. Satu lagi yang saya apresiasi dari kegiatan ini adalah kepedulian Yayasan Hadji Kalla terhadap sekolah-sekolah ini. Merupakan pencapaian tersendiri bagi saya pribadi lewat Yayasan Hadji Kalla bisa berkontribusi dalam program pembangunan mutu pendidikan seperti ini'”, ujar Zulfikar.