Untuk itu, lanjut Poerfika agar tidak terjadi hangus anggaran agar belajar di Kabupaten Bantaeng. "Harapan kami agar tidak terjadi hangus anggaran seperti itu, belajarlah ke Kabupaten Bantaeng," harapnya.
Lebih lanjut, dia akan melaporkan ke Kanwil Ditjen PBN Sulsel untuk menjadikan Bantaeng sebagai role model pencairan DAK Fisik di wilayah Sulawesi Selatan.
"Bahkan kalau yang di luar Sulawesi Selatan mau berkunjung dan belajar Pak Bupati Bantaeng tadi sudah mengizinkan. Semoga Kabupaten Bantaeng bisa mempertahankan, ini prestasi yang menurut kami luar biasa," kata dia.
Dia juga membeberkan, role model ini berdasarkan hasil diskusi DPD-RI dengan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan RI didukung dan diharapkan menjadi inspirasi bagi kabupaten - kabupaten lain di Sulsel.
"Terutama dapat menginspirasi terutama di wilayah kerja saya seperti Jeneponto dan Bulukumba khususnya, umumnya di Sulawesi Selatan dan lebih luas lagi seluruh Indonesia kalau ada kabupaten yang mau belajar ke sini (Bantaeng)," kata dia.
Bahkan kata Poerfika Bantaeng menjadi terbaik penyaluran DAK Fisiknya di Sulsel. "Bahkan kalau kita hitung skala nasional, kalau ada mungkin juga Bantaeng termasuk yang bagus penyaluran DAK Fisiknya di tingkat nasional," kata dia. (*)