FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Pakar ekonomi sekaligus politisi Indonesia, Rizal Ramli mengaku kembali menyindir pemerintah pusat ihwal ketersediaan minyak goreng.
“Camping di IKN dah selesai …. tapi Antri migor masih berlanjut ?,” tulisnya melalui akun twitternya, Rabu, (16/3/2022).
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo telah camping bersama jajarannya dan Pemerintah Provinsi di Titik Nol, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Rizal Ramli meminta agar Presiden Joko Widodo turun langsung menyelesaikan permasalahan minyak goreng yang tak mampu diselesaikan menterinya.
“Mas Jokowi, jadi Presiden lagi gih, urus tu minyak goreng jangan serahkan hanya kepada Mentri Asal Nyeplak, wong ndak bisa kerja !,” lanjut Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri Indonesia ke-8 ini.
Sementara sejumlah warganet mengomentari unggahan Rizal Ramli tersebut. Tak sedikit warganet menyindir balik Rizal Ramli.
Seperti diketahui Rizal Ramli pernah menjabat Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Indonesia ke-4 dan Menteri Keuangan Indonesia ke-23.
“Klo bapak bisa kerja waktu jadi mentri
Nggak bakalan dipecat
Jangan lupa ngopi,” balas @Dewa***
“Sedang diberesin bos @RamliRizal , tenang bentar lagi beres, ga usah nyinyir terus ..anda sendiri apakah bisa kerja? Perasaan sering amat nyinyir di twitter.jangan - jangan bisanya cuma itu ? malu sama umur bos..," tulis @cont***
“Kecwa blh pak tp jgn bls dendam dong.inget dong pak jokowi prnh berjasa untuk anda,” ungkap @arma***
“Minyak gorengnya habsi di borong politisi pak, puluhan ton mereka beli, terus saat rakyat kesussahan antri minyak mereka pansos dg embel2 peduli penderitaan rakyatt…Ironiii ya pak…," timpal @Naya***. (selfi/fajar)