Pendeta Saifuddin Nantang: Jangankan Penjara, Mati pun Siap Bela Gereja

  • Bagikan
Pendeta Saifuddin Ibrahim

Saifuddin menekankan, bahwa dirinya tak mempermasalahkan keberadaan agama Islam di dunia ini.

“Hanya karena ayat yang 300 itu boleh menghabisi orang Kristen, boleh menghabisi orang kafir, boleh mematikan orang nonmuslim,” tegasnya.

Itulah alasannya dia meminta agar 300 ayat di Alquran itu dihapus.

“Makanya hapus dulu ayat-ayat yang mengerikan di dalam Alquran itu, baru saya tidak berbicara tentang ayat-ayat Alquran,” ujar dia.

Atas hal itu pula yang menjadi salah satu alasan dirinya meninggalkan Islam.

“Gak mau saya ikutin lagi agama yang dulu itu. Saya sudah damai dengan Yesus Kristus Tuhan dan juru selamat saya,” kata Pendet Saifuddin Ibrahim. (pojoksatu)

  • Bagikan

Exit mobile version