“Kecamatan Muara Wahau menjadi kecamatan paling banyak terdampak yakni terdapat tujuh desa terdampak yakni Desa Diak Lay, Benhes, Dabeq, Muara Wahau, Jak Luay, Long Wehea dan Nehas Liah bing,” imbuhnya.
Sebagai upaya penanganan bencana, BPBD Kutai Timur melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan instansi terkait. Pemerintah daerah setempat telah membuka dapur umum di 2 titik yakni di Kantor Desa dan Kelurahan Singa Geweh. Selain itu, bantuan logistik seperti makanan dan obat-obatan terus dilakukan pada 10 titik pengungsian yang telah disiapkan.
Adapun 10 titik posko terbagi di Kecamatan Sangatta Utara sebanyak tiga titik dan tujuh titik di Kecamatan Sangatta Selatan. Laporan terkini yang diterima Pusdalops BNPB pada pagi tadi, banjir semakin meluas di beberapa titik.
Sementara akses menuju Kota Sangatta dari arah Bontang terhambat dikarenakan titik banjir yang berada di KM 3. Petugas di lapangan juga melaporkan. “Akses jalan terganggu dan arus banjir yang cukup deras menyebabkan proses evakuasi warga terganggu,” pungkas Abdul. (jpg/fajar)