Banjir di Sangatta Kutim, Buaya Berkeliaran di Permukiman Warga

  • Bagikan
Potongan layar penampakan buaya yang tertangkap kamera warga sedang berkeliaran di permukiman Jalan Munthe, Sangatta Utara, Kutai Timur, Kalimantan Timur. Foto : Potongan layar video @SangattaInfo

FAJAR.CO.ID, KUTAI TIMUR - Banjir yang melanda Kecamatan Sangatta, Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur masih bertahan hingga hari ini (22/3).

Terhitung sudah empat hari ibu kota Kabupaten Kutim itu direndam air. Banjir mulai menggenangi ribuan rumah warga sejak Sabtu (19/3) lalu. Ketinggian air sempat mencapai di kisaran 1-2 meter.

Situasi banjir ini membuat warga khawatir, lantaran Sungai Sangatta yang menjadi habitat buaya meluap.

Imbauan terus disampaikan oleh Tim SAR Gabungan terdiri dari BPBD, Basarnas, Polri hingga TNI. Warga diminta untuk mengurangi aktivitasnya di air. Karena situasi banjir saat ini dapat membuat hewan buas dengan mudah berkeliaran di permukiman warga.

Benar saja, di tengah situasi banjir saat ini seekor buaya berukuran 1,5 meter dikabarkan muncul di permukiman warga. Aktivitas hewan predator berukuran sedang itu sempat direkam dan videonya viral di jagat maya.

"Benar, kami sudah dapatkan informasi dari RT setempat, kami juga sudah mengecek lokasi buaya ini muncul," ucap petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kutim Saudin saat dihubungi JPNN.com, Selasa (22/3).

Saudin mengatakan buaya tersebut muncul di permukiman warga di Jalan Munthe, Sangatta Utara pada Senin (21/3) sore.
Buaya itu bisa berkeliaran di permukiman dampak meluap Sungai Sangatta.

"Buaya sempat direkam warga sekitar dan melaporkan kepada RT setempat. Di lokasi memang ada sungai. Diduga buaya itu dari sungai berenang ke permukiman," katanya.

Kendati ada buaya menunjukkan aktivitas di permukiman, namun Disdamkar Kutim belum bisa melakukan evakuasi. Lantaran kondisi banjir saat ini dapat membahayakan petugas saat akan melakukan proses evakuasi buaya.

  • Bagikan