FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Mal Pelayanan Publik (MPP) atau Government Center menjadi salah satu program strategis Pemerintah Kota Makassar.
Mal pelayanan publik ini akan menjadi pusat pelayanan perizinan di kota Makassar. Sehingga warga yang akan melakukan pengurusan perizinan bisa lebih dimudahkan.
Lokasi pembangunan berada di sekitar taman namun tak sampai menyentuh Taman Macan atau biasa juga disebut Taman Segitiga.
Desainnya akan dibangun gedung delapan lantai dengan luas 20x120 meter. Lantai pertama akan jadi parkiran dan lantai dua seluruhnya pelayanan publik.
Kemudian lantai 3-6 merupakan Kantor Dinas yang berada di luar Balaikota Makassar seperti Dinas Kesehatan, Dukcapil, Inspektorat, Bapenda, Dinas Infokom dan Pariwisata.
“Dia punya eskalator dari lantai satu ke lantai tujuh. Di bawah adalah parkir. Tidak menyentuh taman segitiga. Lantai 2 seluruhnya 20x120 adalah pelayanan publik. Lantai 3, 4, 5 dan 6,” kata Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, dalam Rakorsus, Selasa, (15/3/2022) lalu.
Sementara untuk lantai tujuh akan digunakan sebagai Makassar virtual economic center (Marvec).
Danny mengaku tak hanya akan mengatur dan memfasilitasi Kota Makassar, tapi ia juga menyiapkan untuk menyatukan Indonesia Timur dalam kecepatan ekonomi virtual di masak yang akan datang.
“Ini juga sudah ada biayanya. Kemungkinan kami akan tender desain and build sehingga bisa (selesai dalam) dua tahun,” ujar Danny sapaannya.
Di sisi kanan kiri gedung akan tertera nama-nama pahlawan Makassar yang dipahat di atas batu marmer dalam bahasa lontara.
