”Terkait mahalnya tarif tes PCR di Eka Hospital sebagaimana yang dikeluhkan oleh ketua DPRD DKI Jakarta, nanti saya akan sampaikan kepada dinas Kesehatan Kota Tangsel untuk ditindaklanjuti dan dilakukan pembinaan,” katanya.
Sementara itu, Direktur RS Eka Hospital BSD Anton saat dikonfirmasi, Selasa (22/3/2022) lalu, terkait laporan Ketua DPRD DKI Jakarta ke polisi tidak bersedia memberikan penjelasan.
“Saya tak punya hak untuk mengkomentari perihal tersebut,“ singkatnya. (indopos/pojoksatu)