FAJAR.CO.ID,PANGKEP--Aksi unjuk rasa berlangsung di Pangkep diikuti ratusan mahasiswa, Senin, 11 April.
Para demonstran ditemui langsung Ketua DPRD Pangkep, Haris Gani bersama sejumlah anggota dewan. Haris Gani menyambangi para mahasiswa itu dengan berjalan kaki dari Kantor DPRD Pangkep menuju ke titik aksi di Taman Musafir.
"Kita mengawal langsung aspirasi yang disampaikan adik-adik mahasiswa. Karena tidak lain ini untuk kepentingan masyarakat," katanya.
Politisi Nasdem Pangkep ini mengaku, apa yang jadi tuntutan mahsiswa itu adalah fakta yang ada di lapangan, sehingga ia mengaku akan mengawalnya.
"Memang kondisi saat ini sudah sangat perlu untuk diperjuangkan dan kita ada bersama-sama mereka. Mahasiswa di Pangkep juga Alhamdulillah menyuarakan aspirasi dengan damai tanpa ada aksi anarkis ini patut kita apresiasi karena mereka memperjuangkan aspirasi masyarakat dengan tertib. Makanya kami ikut turun langsung berbaur bersama mereka untuk mendengar tuntutannya dan memang kami akan perjuangkan juga apa yang jadi aspirasinya itu," paparnya.
Dalam aksinya, para mahasiswa menolak kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM ditengah situasi ekonomi yang tidak menentu. Para mahasiswa juga menilai pemerintah gagal menstabilkan harga kebutuhan pokok, khususnya minyak goreng.
"Kami mendesak kepada pemerintah untuk membatalkan kenaikan harga BBM dan PPN 11 persen dan segera menstabilkan harga sembako," kata Ketua GMNI Cabang Pangkep, Yulianto Ardiwinata saat orasi. (fit/fajar)