FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kepala Bidang Tata Ruang Sulsel Andi Yurnita mengemukakan, keberadaan jalur tol trans Mamminasata akan sangat membantu rencana tata ruang Provinsi untuk Kota Makassar.
Kepadatan di Kota Makassar disebut tak sejalan ketersediaan lahan yang ada. Akibatnya bangunan-bangunan hingga rumah saling berhimpitan dan tidak ideal.
"Pemerintah Provinsi dan Pusat sebenarnya sudah merencanakan untuk memperluas kawasan pemukiman, itu di luar Kota Makassar," imbuh dia.
Ada 3 kota yang akan ditunjuk sebagai kota baru Mamminasata, yaitu Maros perbatasan Makassar, Sungguminasa Gowa Perbatasan, dan Takalar Galesong Perbatasan.
"Jadi untuk mengantisipasi pertambahan penduduk dari luar, mereka cukup membangun, beli rumah di luar Makassar, tapi kerjanya di Makassar," kata dia.
Nantinya kota-kota ini akan terhubung dengan jalur Arteri. Dimana ada jalur di dalam Trans Sulawesi, kemudian ada juga yang di luar (Outer Ring Road) yaitu Trans Mamminasata.
Keduanya kata dia akan dihubungkan oleh Bypass/Radial. Nantinya terhubung ke Hertasning dan Abdullah Daeng Surua.
"Sementara ini, pembebasan lahan kita itu baru sekitar 10 km di bypass, tapi kami sangat berharap adanya bypass ini, yang mau ke Gowa, ke Maros, tidak perlu lagi lalui Makassar," kata dia.
Maka kondisi ini akan membuat fasilitas perpindahan penduduk semakin memadai. (ikbal/fajar)