Jelang Pemilu, Bawaslu Makassar dan KPU Gelar Rakor Bersama Pihak Keamanan

  • Bagikan
IST

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Makassar menghadiri undangan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dalam rangka Rapat Koordinasi Persiapan Pengamanan Tahapan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 mendatang.

Kegiatan ini turut dihadir oleh jajaran dari KPU Kota Makassar, Polrestabes Makassar, Polres Pelabuhan serta dari Kodim 1408/ BS Makassar.

Rapat kordinasi ini membahas terkait kesiapan personil pengamanan dalam menghadapi pilkada 2024, sehingga jajaran TNI dan Polri merasa perlu melakukan kordinasi dengan Bawaslu dan KPU untuk mengetahui titik rawan/daerah rawan untuk menegtahui gambaran kebutuhan personil untuk pengamanan.

Perwakilan dari Polrestabes Makassar dalam kesempatan itu memaparkan terkait tiga sistem pengamanan untuk kesiapan pemilihan yakni aman, rawan 1 dan rawan 2.

Untuk wilayah yang masuk kategori aman maka akan ditempatkan 1 personil untuk 5 TPS, untuk wilayah rawan 1 maka akan ditempatkan 2 personil untuk 2 TPS, sedangkan untuk wilayah rawan 2 maka akan ditempatkan 1 personil di tiap 1 TPS.

Hal tersebut langsung direspon oleh Ketua KPU Kota Makassar, M. Faridl Wajdi. Farid mengatakan bahwa kebutuhan akan pengamanan akan sangat diperlukan utamanya dalam pendistribusian logistik di bulan November 2024 mengingat kondisi cuaca sekitar waktu tersebut memasuki musim hujan ekstrim.

“Kami memikirkan bahwa pilkada nanti itu adalah November 2024 yang dimana waktu itu adalah memasuki musim hujan dan cuaca ekstrem sehingga kami memikirkan logistik kami, kotak suara hasil pemungutan suara, apalagi yang dipulau yang harus menyeberang kapal dan mungkin itu butuh pengamanan ekstra dr polri” Ungkap Faridl.

  • Bagikan