FAJAR.CO.ID, MAROS -- Sebanyak enam posko pengamanan didirikan dalam pelaksanaan Operasi Ketupat tahun 2022.
Hal ini disampaikan Bupati Maros, AS Chaidir Syam saat memimpin apel gelar pasukan operasi ketupat pengamanan hari raya Idulfitri, Jumat, 22 April dan dihadiri langsung Kapolres Maros, AKBP Fatur Rochman, Dandim 1422 Maros Letkol Inf Budi Rahman, serta pihak terkait lainnya di Kabupaten Maros di Halaman Mapolres Maros.
Dia mengatakan dalam operasi ketupat ini ada sebanyak 416 personel gabungan yang terlibat dalam pelaksaan operasi ketupat tahun 2022 ini.
"Kebijakan pemerintah tidak melarang masyarakat melakukan perjalanan mudik telah ditanggapi dengan eforia, hal ini terbukti berdasarkan hasil survey Badan Litbang Kemenhub RI, diprediksi sekitar 85,5 juta masyarakat akan melaksanakan mobilitas atau perjalanan selama lebaran, "ungkap Chaidir saat membacakan amanat serentak Kepala Kepolisian Republik Indonesia.
Sementara itu Kapolres Maros, AKBP Fatur Rochman menjelaskan operasi ketupat tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Dimana sesuai dengan kebijakan pemerintah untuk tidak melarang masyarakat melakukan perjalan mudik tapi dengan memamatuhi protokol kesehatan.
"Pelaksanaan operasi ketupat ini akan digelar mulai 28 April hingga 9 Mei mendatang," katanya.
Dia juga menyebutkan kalau ada enam posko pengamanan yang didirikan dalam operasi ketupat ini.
"Juga ada 416 personel gabungan yang akan dilibatkan untuk pelaksaan operasi ketupat tahun ini," akunya.
Saat dilapangan kata dia, personel gabungan ini akan melakukan tindakan Preemtif dan Preventif.