FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Kewajiban berpuasa selama bulan Ramadan tidak boleh menjadi penghalang produktivitas dalam berkarya.
Hal itu dibuktikan kartunis asal Sulsel, Makmun. Justru selama tiga pekan pertama Ramadan tahun ini, ia telah berhasil meraih empat penghargaan internasional.
Hal tersebut diceritakan Makmun usai Salat Jumat, di salah satu Kampus di Jl Sultan Alauddin, Jumat (22/4/2022).
Keempat penghargaan tersebut yaitu, Pertama, penghargaan dari asosisasi desainer di Catalunya Spanyol, karena terlibat dalam pameran selama dua tahun seputar COVID-19. Even ini berkolaborasi dengan UNESCO.
Kedua, Semarang Internasional Cartoon Exhibition (SICE) 2022. Pada kontes ini makmun berhasil masuk dalam 100 besar kartunis terbaik, dari 2600 kartunis yang ikut berkompetisi.
Ketiga, First International Caricature Contest di Mesir. Kontes ini bukan hanya diikuti kartunis dari kawasan Timur Tengah, melainkan dari berbagai belahan dunia.
Keempat, kartunis terpilih dalam Babad.id Cartoon Exhibition dengan tema “Wayang as Nation’s Masterpiece”. Lomba ini juga diikuti kartunis dari berbagai negara.
Menurut Amoeng, sapaan akrab Makmun, ia lebih leluasa berkarya selama Ramadan. Energi kreatif, katanya, lebih mudah mengalir selama Ramadan. Selain menikmati kekhusyukan ibadah Ramadan, ia kerap berkontemplasi menggunakan instrumen gambar kartun.
“Biasanya saya menggambar setelah menunaikan kewajiban mengajar. Tak terasa, sudah ada beberapa gambar selesai sebelum waktu berbuka,” ungkap alumni S2 Universitas Negeri Makassar ini.