FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Sebuah webinar bertajuk Asean Webinar Series yang ketujuh diselenggarakan oleh British Council pada Rabu, 20 April 2022. Webinar yang berlangsung selama 60 menit tersebut mengusung tema tentang praktik baik selama pembelajaran jarak jauh.
Ainal Fitriani, S.Pd. M.Ed. guru SMAN 2 Makassar mendapat kesempatan bersama tiga orang guru dari negara anggota ASEAN lainnya seperti Myammar, Vietnam, dan Thailand sebagai panelis.
Alumni Monash University Australia ini menceritakan dan berbagi kisah selama proses Pembelajaran Jarak Jauh selama pandemic covid-19, tantangan yang dihadapi, solusi, dan respons peserta didik.
Menurutnya, pengalaman mengajar jarak jauh selama pendemi adalah hal yang cukup menantang namun juga sangat bermakna. Bagaimana tidak, kita dengan tiba-tiba saja harus mengajar siswa dari rumah padahal bekal untuk mengajar daring nihil. Akhirnya dengan segala daya dan upaya gurupun berusaha melakukan yang terbaik.
Namun demikian, kritik dari orang tua siswa dan masyarakat tidak bisa dihindari dan itu cukup membuat telinga panas.
"Syukurnya kritik membuat banyak guru berbenah. Saya sendiri rajin mengikuti kegiatan webinar berkaitan dengan PJJ dan menerapkan ilmu yang diterima dalam pembelajaran daring," ujar Ainal.
Namun hal yang paling utama yang saya bagikan adalah keprihatian saya terhadap siswa yang kurang menunjukkan kemandirian belajar. Mereka cenderung alpa dan tugas yang diterima tidak dikerjakan langsung tapi hanya disalin dari teman atau buku, Solusi yang saya terapkan adalah memanfaatkan pertanyaan/kegiatan/tugas yang dipersonalisasi. Tugas ini memungkin siswa memberi respon berbeda sehingga jawaban yang akan sangat bervariasi.
