Program Keagamaan Bupati ASA Diapresiasi Sejumlah Pihak

  • Bagikan
IST

FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Berbagai program disektor keagamaan sudah dinikmati oleh masyarakat Sinjai, mulai dari pemberian insentif bagi petugas keagamaan, pemberian dana hibah untuk pondok pesantren, dana hibah untuk masjid hingga mencetak hafiz 20 orang per tahun.

Tidak berhenti sampai disitu, Pemkab Sinjai melalui buah pemikiran dari Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) pada tahun 2021 lalu kembali mencetuskan inovasi program mencetak atau melahirkan hafiz di setiap desa dan kelurahan yang diberi nama program “Panrita Kitta”.

Program ini mulai berjalan pada tahun ajaran 2021/2022, dimana untuk angkatan pertama ini dipusatkan di Pondok Pesantren Darul Ihsan, Desa Salohe Kecamatan Sinjai Timur.

Program ini menuai pujian dari beberapa pihak, salah satunya dari Camat Bulupoddo, Syahrul Paesa. Saat dimintai tanggapannya terkait hal ini, Jumat (13/5/2022) ia menilai program keagamaan ini sangat strategis dan manfaatnya sangat besar.

Apalagi program ini bersesuaian dengan sebutan Kabupaten Sinjai yang dikenal sebagai Bumi Panrita Kitta atau tempat orang yang pandai menghafal Al Qur’an.

Menurutnya, program ini mendapat dukungan dan apresiasi dari pemerintah desa dan masyarakat pada umumnya. Terbukti di angkatan pertama, seluruh desa di Kecamatan Bulupoddo telah mengutus santri untuk mengikuti program tahfiz ini.

“Program mencetak Hafiz setiap desa yang digagas oleh Pak Bupati sangatlah bagus dan tentu kami dari Pemerintah Kecamatan, Pemerintah desa dan masyarakat sangat mendukung dan berharap program ini tetap berlanjut sebab para alumni dari program ini nantinya akan kembali ke desa dan tentu akan menjadi panutan serta imam di desa, ” tandasnya.

  • Bagikan